Perhatikan 5 Tahapan ini Sebelum Renovasi Rumah Tingkat

Published on
Friday, July 19, 2024

Rekan Sibambo, memiliki dan tinggal di bangunan rumah 1 lantai menawarkan kemudahan akses menjangkau antar ruangan. Namun, seiring bertambahnya anggota keluarga dan privasi penghuni yang mesti dijaga adakalanya renovasi rumah harus dilakukan dengan menjadikannya rumah bertingkat. Apa saja yang mesti diperhatikan untuk mendukung rencana renovasi menjadi rumah 2 lantai ini?

Ketika akan merenovasi rumah 1 lantai menjadi 2 lantai, tentu akan merombak atap secara keseluruhan. Namun tidak dipungkiri, akan menimbulkan adanya perubahan lain, menyesuaikan dengan kebutuhan renovasi rumah. Agar aman, kamu bisa menggunakan jasa arsitek profesional untuk merencanakan renovasi rumah Anda. Berikut ini tahapan-tahapan yang perlu diperhatikan saat merencanakan untuk renovasi rumah tingkatmu.

1. Periksa Struktur Bangunan

Saat menggunakan jasa arsitek profesional untuk penambahan lantai, maka struktur bangunan akan diperiksa dulu. Kondisi pondasi rumah, kolom dan balok-baloknya menjadi perhatian utama. Hal ini untuk memastikan apakah elemen-elemen tersebut layak dan kokoh jika ditambah dengan beban baru.

2. Struktur Eksisting Harus Lebih Kuat

Struktur dari eksisting rumah tidak boleh luput saat pemeriksaan. Saat kondisinya tidak cukup kuat maka kita mesti memperkuat struktur eksistingnya. Bagian kolom yang diperbesar, pengecoran balok baru serta memperdalam pondasinya menjadi langkah-langkah yang akan ditempuh.

3. Perancangan Denah Lantai Atas

Setelah memastikan pondasi bangunan kuat, maka perancangan tata ruang lantai 2 pun bisa dilakukan. Denah lantai 2 mesti sama dengan lantai dibawahnya agar beban tidak menjadi lebih berat dan kondisi sirkulasi serta fungsinya bisa berjalan baik. Hal lain seperti listrik dan sistem sanitasi juga harus diperhatikan agar kondisinya sama persis dengan lantai bawah.  

4. Akses Menggunakan Tangga 

Keberadaan tangga sebagai akses ke lantai dua wajib ada saat merenovasi rumah menjadi bertingkat. Penghuni rumah akan memanfaatkan tangga sebagai akses turun dan naik. Guna mendukung keamanan dan kenyamanan penghuni rumah saat menggunakannya perhatikan letak dan jenisnya serta sudut kemiringan dan ukuran tangga yang akan disediakan.

5. Pilihan Tanpa Pondasi, Perhatikan Material yang Digunakan

Adakalanya pemilik rumah memilih membangun lantai 2 tanpa perlu pondasi baru, namun perhatikan penggunaan material agar keamanan dan kenyamanan penghuni rumah tetap terjaga. Anda bisa menggunakan plat GRC (glass fiber reinforced cement) sebagai lantai. Pemasangannya lebih cepat dan ringan tanpa menambah beban terlalu berat pada pondasi. Untuk bagian dinding, gypsum bisa menjadi alternatif pilihan. Guna menambah keserasian, gunakan material kayu sebagai rangkanya yang tentunya akan memudahkan pemasangan dua jenis material sebelumnya.

Rekan Sibambo, konsultasikan rencana renovasi rumah anda, kami akan membantu mewujudkan hunian impian anda. Untuk lebih tahu perjalanan dibalik proses pembangunan setiap rumah bisa disaksikan di channel youtube: Sibambo Studio. (Sibambo/Djuli Pamungkas)

image-cta

Follow our social media!

PILIHAN PROFESIONAL UNTUK HUNIAN YANG IDEAL

HUBUNGI KAMI
Rekomendasi Artikel Selanjutnya
image-cta